Nama ilmiahnya cukup keren “Hylobates Moloch”. Owa masuk dalam jenis gibbon seperti juga siamang. Owa Jawa memiliki warna rambut abu-abu dan hanya ditemukan di pulau Jawa, terutama Jawa Barat dan Jawa Tengah. Tinggal di hutan hujan tropis, lembah dan pegunungan. Mereka hidup di atas pohon-pohon yang tinggi. Di Jawa Barat, penyebarannya meliputi Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Gunung Ciremai, Gunung Salak dan Gunung Halimun. Sedang penyebaran di Jawa Tengah lebih sempit meliputi hutan di lereng Gunung Slamet ke timur sampai di sekitar hutn di selatan Pekalongan. Owa memiliki suara yang indah. Mereka hidup berpasangan dengan rata-rata mempunyai dua anak. Satwa ini dilindungi sejak tahun 1931.
Ukuran kepala – Panjang tubuh :
45 – 64 cm ( Owa tidak memiliki ekor
dan lengannya lebih panjang dari tubuhnya )
Berat : kurang lebih 5,9 kg
Status : Terancam punah pada IUCN
Red List 2006, terdaftar pada Apendiks I dari CITES.
Populasi : diperkirakan 4000-5000 ekor.
Ukuran kepala – Panjang tubuh :
45 – 64 cm ( Owa tidak memiliki ekor
dan lengannya lebih panjang dari tubuhnya )
Berat : kurang lebih 5,9 kg
Status : Terancam punah pada IUCN
Red List 2006, terdaftar pada Apendiks I dari CITES.
Populasi : diperkirakan 4000-5000 ekor.
Sumber : Pusat Primata Schmutzer Ragunan Jakarta
0 komentar:
Posting Komentar